Minggu, 23 Desember 2018
BELAJAR TRADING FOREX DI JAKARTA
Tdk Semua waktu yg setelah itu saya mengarang artikel berjudul “Hitung-Menghitung Kapital Transaksi Trading Forex”. Dalam data itu yang dibahas yakni berapa gede kapital (uang) yang sedianya diharuskan bagi dapat trading foreign exchange dgn nyaman.
Nah, kali ini yg bakal dibahas juga modal, tapi enggak dlm bentuk uang tetapi dlm rupa mental. Istilahnya, “modal psikologi”.
BELAJAR TRADING FOREX DI JAKARTA
Mengapa perkara ini penting?
Begini. Setiap kali seorang trader sudah enggak tahan lagi dan menentukan buat menyerah karna bertubi-tubi dihantam kerugian, biasanya itu bukanlah karena memang uangnya yg sudah habis. Pd kenyataannya, semangatnyalah yg udah lenyap. Inilah yg membuat mereka berhenti. “Kapital psikologi” mereka udah habis.
BELAJAR TRADING FOREX DI JAKARTA
Kapital psikologis
Semakin Lama besar kapital yang dipergunakan untuk trading, sedianya lama kelamaan besar pula beban psikologis yang usah dipikul oleh seorang trader. Maka dari itu, “modal psikologi” Bapak/Ibu pun perlu enggak kalah kuat.
Kekuatan psikologis seorang pemain dpt dilihat dari kemampuannya bertahan (secara mental, tentu saja) dari sekian banyak efek psikologis yg umum dialami dgn menjadi trader. Gampangnya, nilai mental seorang trader hendak muncul dari gimana ia bereaksi tatkala mengalami kerugian (atau memperoleh keuntungan). Apakah ada reaksi tdk bagus dgn kata lain tidak.
Memperoleh loss serta memperoleh keuntungan, jika Anda kurang berhati-hati, mau memberikan konsekuensi yang dengan buruknya buat kualitas trading Pembaca selanjutnya.
BELAJAR TRADING FOREX DI JAKARTA
Contoh
Selaku contoh, seorang pemain yang kebetulan baru saja memperoleh profit beberapa kali berturut-turut. Dlm keadaan semacam itu, ia peka terserang sikap sombong dan serakah. Pengetahuan cuan berturut-turut menghasilkan ia gede kepala sehingga pd transaksi selanjutnya ia enggak kepingin mempergunakan stop loss dengan tepat, alias melipatgandakan volume transaksi.
Di sisi lain, mental pemain yang berturut-turut dihempas tekor juga mampu runtuh. Dpt saja ia setelah itu mau kehilangan PD beserta menolak untuk mengevaluasi aturan trading yg ia pergunakan sebab ia bersungguh-sungguh bahwa teknik tsb nggak berguna.
Selaku trader, Kamu enggak cuma berkewajiban bakal memperbesar uang kapital namun juga memperkuat mental. Bapak/Ibu perlu mengajarkan gimana arahan memperkuat mental melalui experiance trading, entah itu manis alias pahit, loss or profit.
BELAJAR TRADING FOREX DI JAKARTA
Saat Rugi
Ketika Agan mendapatkan kerugian, sebesar apa pun, tidak boleh hingga kerugian itu mempengaruhi mental Anda saat melakukan transaksi selanjutnya. Bro/Sis usah sungguh-sungguh dpt menengok bahwa masing-masing jual/beli itu ialah jual/beli yg berbeda. Istilah anak era now: move on. Jika tidak, Bro/Sis bakal selamanya dihantui loss yang sesungguhnya sudah berlalu itu.
Sebaliknya kala Agan baru saja mengecap keuntungan, bernilai buat Bapak/Ibu utk konsisten memperlakukan jual/beli yg selanjutnya sbg transaksi yang memungkinkan terjadinya kerugian. Maka enggak ada dalih utk merasa jumawa & mengabaikan tiap rawan yg mungkin mampu muncul.
BELAJAR TRADING FOREX DI JAKARTA
Kesimpulan
Keseimbangan mental sebagaimana ini nggak kalah pentingnya dgn memperkuat kapital (uang) trading forex Anda, sebab kekuatan mental-lah yg membuat Pembaca bakal sanggup bertahan di segala kondisi.
